Cara Baca Interpretasi Hasil Urinalisis

by | Oct 1, 2025 | Alat Kedokteran dan Kesehatan | 0 comments

Bro Sis, urinalisis (analisis urin) adalah salah satu pemeriksaan praktis yang sering muncul di OSCE. Mulai dari tiruannya (dipstick) hingga interpretasi kimia dan mikroskopik—harus dikuasai supaya nggak grogi di ujian.

Komponen & Langkah Urinalisis OSCE

Menurut panduan OSCE urinalisis dari Geeky Medics dan panduan klinik lainnya, berikut komponen dan prosedurnya:

  • Pastikan bahan & alat lengkap (dipstick, timer, labu urin, sarung tangan)

  • Pastikan sampel urin terlabel benar, nama pasien, tanggal lahir, nomor rekam medis

  • Lakukan pemeriksaan makroskopik: warna, kejernihan, bau, adanya sedimen

  • Celupkan dipstick ke urin, usahakan seluruh kotak reagen terendam, lalu keluarkan dan tahan secara horizontal agar tidak tercampur warna antar kuadrat reagen

  • Tunggu waktu yang ditentukan untuk tiap parameter (misalnya glukosa, protein, darah, leukosit, nitrit) sesuai keterangan strip

  • Interpretasi warna pada tiap kotak berdasarkan skala yang disediakan di kemasan dipstick

  • Bila terdapat keabnormalan, usulkan pemeriksaan tambahan (mikroskopik, kultur urin, pemeriksaan biokimia ginjal)

Parameter Utama & Interpretasi Klinis

Berikut parameter utama yang biasanya muncul di dipstick + arti klinisnya (jangan lupa kaitkan dengan data klinik pasien):

ParameterHasil Positif / AbnormalArti Klinis / Kemungkinan Diagnosis
Leukocyte esterasePositifMenunjukkan piuria / sel darah putih → kemungkinan infeksi saluran kemih (ISK) atau inflamasi ginjal
NitritPositifBeberapa bakteri Gram negatif (E. coli) mengubah nitrat jadi nitrit → mendukung diagnosis ISK
ProteinPositif / ++ / +++Bisa mengindikasikan adanya penyakit ginjal (glomerulonefritis, nefropati) atau kondisi beban glomerular meningkat
Bilirubin / UrobilinogenPositif atau meningkatMenunjukkan kemungkinan gangguan hepatobilier atau hemolisis
GlukosaPositifIndikasi gula dalam urin (glukosuria) – bisa terkait dengan hiperglikemia / diabetes bila berada di luar ambang normal
KetonPositifTerjadinya pembentukan keton → bisa pada kondisi puasa lama, diabetes ketoasidosis, atau diet ekstrem
Darah (Hem / RBC)PositifMenunjukkan hematuria (sel darah merah), hemoglobinuria, atau mioglobinuria → bisa akibat infeksi, batu saluran kemih, trauma, penyakit ginjal
pH & Spesifisitas Gravitasi (SG)pH asam / basa; SG tinggi / rendahpH bisa menunjukkan kondisi infeksi atau urin basa/masam; SG menunjukkan konsentrasi urin (hidrasi)

Strategi OSCE: Presentasi & Saran Investigasi Lanjutan

Saat OSCE, setelah kamu membaca hasil urinalisis, gunakan kerangka presentasimu sebagai berikut:

  1. Ringkas hasil utama
    “Leukocyte esterase (+), nitrit (-), protein +, darah (+) … dan parameter lain normal / sesuai.”

  2. Formulasi interpretasi awal & diagnosis banding
    Contoh: hasil ini kuat mendukung infeksi saluran kemih (ISK), kemungkinan adanya hematuria (darah), dan kemungkinan adanya proteinuria ringan.

  3. Usulkan pemeriksaan tambahan

    • Mikroskop urin (sedimen RBC, WBC, bakteri, silinder)

    • Kultur urin & sensitif antibiotik

    • Pemeriksaan kreatinin, BUN, elektrolit ginjal

    • Apabila proteinuria signifikan → albumin/kreatinin ratio, pemeriksaan fungsi ginjal lanjutan

  4. Rencana tindak lanjut & intervensi awal

    • Jika ISK → antibiotik sesuai hasil kultur / protokol lokal + edukasi hidrasi

    • Monitoring ulang urin & fungsi ginjal

    • Edukasi pasien: kebersihan, pola hidrasi, patuh konsumsi obat

  5. Sampaikan ke pasien / pemeriksa dengan bahasa sederhana tapi jelas, misalnya:

    “Hasil urin menunjukkan ada tanda infeksi dan sedikit darah. Kita akan lakukan pemeriksaan tambahan untuk mengetahui jenis kuman dan melihat apakah ginjal juga terpengaruh. Sementara itu, saya akan memberikan antibiotik yang cocok dan kontrol ulang dalam beberapa hari.”

Kesimpulan

Interpretasi urinalisis itu nggak sulit kalau kamu pakai pendekatan sistematis: mulai dari pemeriksaan makroskopik, membaca parameter dipstick, mengaitkan hasil dengan gambaran klinis, lalu menyusun diagnosis banding dan saran pemeriksaan lanjutan. Dengan latihan dan kerangka seperti ini, Bro Sis siap menghadapi kasus urinalisis di OSCE dengan tenang.

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *